Penghijauan Sekolah oleh Tim Adiwiyata SMP Muhammadiyah 3 Yogyakarta
Sabtu, 9 Januari 2021. Tim adiwiyata SMP Muhammadiyah 3 Yogyakarta melaksanakan program penghijauan sebagai agenda rutin dan dalam rangka memperingati Hari Gerakan Sejuta Pohon Sedunia yang sebenarnya jatuh pada tanggal 10 Januari 2021 karena peringatan tersebut pada hari Mingggu maka tim adiwiyata melaksanakan peringatan sekaligus program rutin penghijauan sekolah sehari sebelumnya.
Kegiatan penghijauan sekolah ini dilaksanakan mulai pukul 08.30. Sekitar 10 anggota tim terlibat dalam beberapa kegiatan antara lain: menanam bibit pohon, mengganti media tanaman yang sudah ada, dan mencabut rumput-rumput liar di sekitar lingkungan sekolah. Pembersihan kolam ikan yang ada di sekolah serta relokasi tanaman juga menjadi bagian agenda kegiatan penghijaun pada hari Sabtu tersebut.
Penghijauan adalah salah satu kegiatan rutin yang dilakukan oleh tim adiwiyata SMP Muhammadiyah 3 Yogyakarta. Selain sebagai salah satu program kerja tim adiwiyata, penghijauan adalah salah satu hal yang memang harus dilakukan di setiap sekolah. Penghijauan bertujuan untuk meningkatkan kualitas lingkungan di SMP Muhammadiyah 3 Yogyakarta.
Posisi sekolah yang terletak di tepi jalan raya utama di Kota Yogyakarta mengharuskan adanya gerakan penghijauan untuk mengurangi polusi dan partikel debu. Selain itu penghijauan bermanfaat untuk meningkatkan lingkungan yang asri, serasi, lestari, serta untuk melaksanakan pembangunan yang berwawasan lingkungan. Gerakan penghijauan ini juga bermanfaat bagi pembelajaran karena melatih para peserta didik untuk peduli terhadap lingkungan sekolah dengan cara menciptakan lingkungan yang hijau, nyaman, dan sehat.
Gerakan penghijauan di lingkungan SMP Muhammadiyah 3 Yogyakarta akan berdampak pada ketersediaan oksigen pada kandungan udara di lingkungan sekolah. Adanya oksigen yang memadai menyebabkan lingkungan menjadi sejuk sehingga konsentrasi seluruh warga sekolah akan menjadi baik. Oksigen yang memadai berkolerasi dengan kemampun daya pikir peserta didik ketika belajar dan daya pikir guru karyawan dalam menjalankan aktivitas belajar mengajar. Hal tersebut akan berdampak pada terwujudnya pola hidup bermutu yang berkaitan dengan produktivitas pendidikan.
Selain itu, dilihat dari sudut pandang estetika, penghijauan adalah salah satu cara untuk memperindah pemandangan. Hal tersebut bisa untuk merefresh mata dan pikiran setelah peserta didik bergulat dengan kepenatan dalam belajar serta bapak ibu guru karyawan penat dalam menjalankan tugas belajar mengajar atau kegiatan yang berkaitan dengan jalannya pembelajaran. Secara sudut pandang psikologis, penghijauan yang dilakukan dalam sebuah sekolah bisa menjadi sarana untuk healing sehingga kesehatan jiwa seluruh warga sekolah terpenuhi.
Saat ini memang seluruh peserta didik belum diizinkan mengikuti kegiatan belajar mengajar di sekolah. Akan tetapi, gerakan penghijauan tetap dilakukan secara rutin oleh tim adiwiyata. Hal ini sebagai wujud kesadaran bahwa penghijauan sangat penting untuk menciptakan lingkungan sekolah yang sehat dan kondusif bagi seluruh warganya. Selain itu, sekolah tetap digunakan oleh bapak ibu guru beserta karyawan untuk menjalankan aktivitas pembelajaran daring sehingga memang lingkungan sekolah harus tetap asri dan hijau.
Begitu banyaknya manfaat dari sebuah kegiatan penghijauan. Tim adiwiyata SMP Muhammadiyah 3 Yogyakarta rutin melaksanakan gerakan penghijauan ini demi keberlangsungan kegiatan belajar mengajar yang baik dan kualitas lingkungan sekolah yang baik. Tentunya pelaksanaan kegiatan ini tetap memperhatikan protokol kesehatan dengan menerapkan 3M : menjaga jarak, memakai masker, dan mencuci tangan dengan sabun. Situasi pandemi seperti saat ini tidak menjadi penghalang untuk terus berproses dalam kegiatan positif bagi lingkungan sekolah.